Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar

15-06-2022 10.00

Albinism is a special condition when a person, animal, or plant has no pigment. As a result, the animals have white feathers or skin and pink eyes.

(Albinisme adalah kondisi khusus pada seseorang, hewan, atau tumbuhan yang tidak memiliki pigmen. Akibatnya, hewan-hewan albino memiliki bulu atau rambut putih dan mata berwarna merah muda.)

People usually have white hair and skin. Albinism can be dangerous for animals because their skin can’t protect them from sunshine, and they are also more visible for other animals.

(Orang-orang Albino biasanya memiliki rambut dan kulit berwarna putih. Albinisme bisa jadi berbahaya bagi hewan karena kulit mereka tidak bisa melindungi dari sinar matahari, dan juga lebih terlihat oleh hewan lain.)

Last month, two tortoises were born at a Swiss zoo. One tortoise was black, and the other was albino. The staff waited two days before they were sure that the tortoise was albino. Albinism is very unusual for tortoises, and only one in about 100,000 animals was albino.

(Bulan lalu, dua kura-kura lahir di sebuah kebun binatang Swiss. Seekor kura-kura berwarna hitam, dan lainnya albino. Staf menanti dua hari sebelum yakin bahwa itu adalah kura-kura albino. Albinisme sangat tidak biasa bagi kura-kura, dan hanya satu dari 100.000 hewan yang adalah albino.)

Kata-kata sulit: pigment (pigmen), visible (terlihat), albino (albino).

You can watch the original video in the Level 3 section.

(Anda dapat menyaksikan video beritanya di Level 3.)