Genetic tests can uncover connections that you never knew existed. Revelations can upend families with upsetting findings or enrich them with incredible discoveries.

(Tes genetik dapat mengungkap hubungan yang tidak pernah Anda ketahui sebelumnya. Hasilnya dapat mengejutkan keluarga dengan temuan-temuan yang mengecewakan atau memperkenalkan mereka dengan penemuan-penemuan yang luar biasa.)

Genetic test companies start read the sequence of the three billion letters in your genetic code. Occasional variations in the code are markers that make your genes unique. Computer programs identify people who share many of these markers, which makes them possibly close relatives.

(Perusahaan tes genetik mulai membaca urutan tiga miliar huruf dalam kode genetik Anda. Variasi sesekali dalam kode tersebut adalah penanda yang membuat gen Anda unik. Program komputer mengidentifikasi orang-orang yang memiliki banyak tanda ini, yang membuat mereka mungkin merupakan kerabat dekat.)

Many different kinds of genetic tests exist, and they are useful for areas of medicine, too. You might need genetic tests to learn whether you have a genetic condition in your family or to learn if a current or future pregnancy will lead to a genetic condition.

(Ada banyak jenis uji genetik yang tersedia, dan semua tes ini juga berguna untuk bidang-bidang kedokteran. Anda mungkin perlu menjalani tes genetik untuk mengetahui apakah Anda memiliki masalah genetik dalam keluarga Anda atau untuk mengetahui apakah kehamilan saat ini atau di masa depan akan menyebabkan gangguan genetik.)

Kata-kata sulit: upend (mengejutkan), sequence (urutan), variation (variasi).

You can watch the video news lower on this page.

(Anda dapat menyaksikan video beritanya di bawah.)

The post Tes Genetika (Genetic tests) – level 3 appeared first on Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar.

On the Isle of Wight, which is just off the south coast of England, the one and only National Poo Museum opened.

(Di pulau Wight, yang berada di lepas pantai selatan Inggris, satu-satunya Museum Kotoran Nasional dibuka.)

It has 20 different varieties of waste on display, ranging from the ones that we are more used to dealing with to a whole lot of animal dung. The co-founder of the museum is somewhat of a poo enthusiast and during an interview, he retold the time that he and his friends were in the wilds of Northern Sweden. There they came across a poo, but they were unable to identify it. He noticed how excited everyone became.

(Museum ini memiliki 20 jenis kotoran yang dipamerkan, mulai dari kotoran yang biasa kita temui hingga kotoran hewan. Salah satu pendiri museum ini adalah seorang penggemar kotoran dan selama wawancara, dia menceritakan saat dia dan teman-temannya berada di hutan belantara Swedia Utara. Di sana mereka menemukan sebuah kotoran, tetapi mereka tidak dapat mengidentifikasinya. Dia memperhatikan betapa jadi bersemangatnya semua orang.)

Apart from the fascination, there is actually a scientific reason to study poo. An education and conservation officer from the Isle of Wight Zoo explained that scientists use it for health screening, looking for parasites, or monitoring the chemicals within.

(Terlepas dari daya tariknya, sebenarnya ada alasan ilmiah untuk mempelajari kotoran. Seorang petugas pendidikan dan konservasi dari Kebun Binatang pulau Wight menjelaskan bahwa para ilmuwan menggunakannya untuk pemeriksaan kesehatan, mencari parasit, atau memantau bahan kimia di dalamnya.)

In order to take the poo in the resin, it has to be completely desiccated, which is a process that takes around an hour for insect poo and a couple of weeks for a lion’s. The team even designed and built a special machine just for this job.

(Untuk mengambil kotoran dalam resin, kotoran tersebut harus benar-benar dikeringkan, yang memakan proses waktu sekitar satu jam untuk kotoran serangga dan beberapa minggu untuk kotoran singa. Tim ini bahkan merancang dan membuat mesin khusus hanya untuk pekerjaan ini.)

Kata-kata sulit: dung (kotoran), co-founder (salah seorang pendiri), enthusiast (penggemar), resin (resin), desiccate (kering).

You can watch the video news lower on this page.

(Anda dapat menyaksikan video beritanya di bawah.)

The post Museum Kotoran di Inggris (Poo Museum in England) – level 3 appeared first on Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar.

Greece closed the Acropolis to protect tourists from scorching temperatures exceeding 38 degrees Celsius.

(Yunani menutup Acropolis untuk melindungi wisatawan dari suhu sangat panas melebihi 38 derajat Celcius.)

Italy faces a heatwave phase named Charon, with extreme conditions across several European countries, potentially breaking temperature records.

(Italia menghadapi fase gelombang panas bernama Charon, dengan kondisi ekstrim di beberapa negara Eropa, berpotensi memecahkan rekor suhu.)

Last summer’s sweltering heat is believed to have caused around 61,000 deaths in Europe, prompting the need for effective measures to combat heatwaves. Southern Europe is expected to experience record temperatures next week. Experts suggest coordinating public entities, identifying vulnerable populations, and improving housing conditions in cities to mitigate the impact.

(Panas terik musim panas lalu diyakini telah menyebabkan sekitar 61.000 kematian di Eropa, mendorong perlunya tindakan efektif untuk memerangi gelombang panas. Eropa Selatan diperkirakan akan mengalami rekor suhu minggu depan. Para ahli menyarankan untuk mengoordinasikan entitas publik, mengidentifikasi populasi yang rentan, dan memperbaiki kondisi perumahan di kota untuk mengurangi dampaknya.)

Poorer elderly individuals with health issues are particularly at risk, especially those lacking access to air conditioning.

(Lansia yang lebih miskin dengan masalah kesehatan sangat berisiko, terutama mereka yang tidak memiliki akses ke AC.)

Kata-kata sulit: scorching (sangat panas), mitigate (mengurangi).

You can watch the video news lower on this page.

(Anda dapat menyaksikan video beritanya di bawah.)

The post Gelombang Panas Eropa (Europe heatwave) – level 3 appeared first on Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar.

Military dogs which used to protect soldiers are now being trained to sniff out prostate cancer in patients’ urine samples. The Italian researchers started the study after reading about dogs that were used to smell melanoma.

(Anjing di militer yang biasanya dipakai untuk melindungi tentara kini dilatih untuk mengendus kanker prostat di sampel air seni pasien. Peneliti dari Itallia memulai penelitian ini setelah membaca bahwa dulu anjing dipakai untuk mencium melanoma/ salah satu jenis kanker kulit.)

Dogs’ noses are very powerful, as they have up to 300 million sensors compared to a measly six million in humans. One dog was even able to identify the disease in a patient before the medical team.

(Penciuman anjing sangat kuat, karena memiliki hingga 300 juta sensor dibanding dengan manusia yang sangat sedikit yakni enam juta. Seekor anjing bahkan bisa mengenali penyakit pasien sebelum tim medis.)

As impressive as the canines’ performance is, you will not see dogs roaming hospital wards to diagnose patients any time soon. The team in Tuscany wants to develop an electronic tool to replicate the dog’s sense of smell.

(Sama mengesankannya seperti anjing, anda tidak akan melihat anjing berkeliaran di bangsal rumah sakit untuk mendiagnosa pasien dalam waktu dekat. Tim di Tuscany ingin membuat sebuah alat elektronik sebagai replica indera penciuman anjing.)

Kata-kata sulit: melanoma (melanoma/ jenis kanker kulit), sensor (sensor), measly (sangat sedikit), canine (anjing), roam (berkeliaran).

You can watch the video news lower on this page.

(Anda dapat menonton video berita di bawah.)

The post Dogs Smell Cancer (Anjing mengendus kanker) – level 3 appeared first on Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar.

Military dogs which used to protect soldiers now are trained for something else. Italian scientists are training them to sniff out prostate cancer in patients’ urine.

(Anjing di Militer yang digunakan melindungi tentara sekarang dilatih untuk hal lain. Ilmuwan dari Italia melatih mereka untuk mengendus kanker prostat di air seni pasien.)

Dogs’ noses are very powerful, as they have up to 300 million sensors compared to only six million in humans. One dog was even able to identify the disease in a patient before the medical team.

(Penciuman anjing sangat kuat, karena memiliki 300 juta sensor dibanding dengan manusia yang hanya 6 juta saja. Seekor anjing bahkan mampu mengenali penyakit pada seorang pasien sebelum tim medis.)

However, you will not see dogs in hospitals any time soon. The team wants to develop an electronic tool which would work like the dog’s sense of smell.

(Namun, anda tidak akan melihat anjing di Rumah Sakit dalam waktu dekat. Tim ini ingin membuat sebuah alat elektronik yang akan bekerja seperti indera penciuman anjing.)

Kata-kata sulit: sniff out (mengendus), urine (air seni), develop (membuat).

You can watch the original video in the Level 3 section.

(Anda dapat menonton video asli di Level 3.)

The post Dogs Smell Cancer (Anjing mengendus kanker) – level 2 appeared first on Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar.

Researchers from Cambridge University trained eight female mountain sheep to identify the faces of Barack Obama, actress Emma Watson, actor Jake Gyllenhaal, and BBC newsreader Fiona Bruce.

(Peneliti dari Universitas Cambridge melatih delapan domba gunung betina untuk mengenali wajah Barack Obama, artis Emma Watson, aktor Jake Gyllenhaal dan pembaca berita BBC Fiona Bruce.)

The scientists showed the sheep pictures of people on two side-by-side computer screens. On one side would be a stranger and on the other would be one of the four celebrities. The ewes would receive a reward of food for choosing the photograph of the celebrity by breaking an infrared beam near the screen displaying it. If they chose the wrong person, a buzzer would sound and they would receive no reward. The animals eventually managed to identify the familiar face eight times out of every 10.

(Para ahli menunjukkan gambar di dua layar komputer yang berdampingan. Di satu sisi gambar orang asing dan sisi lainnya satu dari empat selebriti. Domba-domba betina akan menerima hadiah makanan untuk memilih foto selebriti dengan memutus sinar inframerah di dekat layar. Jika mereka salah memilih, sebuah bel akan berbunyi dan mereka tidak akan menerima hadiah. Hewan-hewan ini akhirnya berhasil mengenali wajah delapan kali dari 10 kali percobaan.)

Professor Jenny Morton, who led the study, said in a statement, that the sheep have shown that they have advanced face-recognition abilities, comparable with those of humans and monkeys.

(Profesor Jenny Morton, yang memimpin penelitian ini, menyatakan, domba-domba itu menunjukkan bahwa mereka memiliki kemampuan mengenali wajah tingkat lanjut, sebanding dengan manusia dan monyet.)

Kata-kata sulit: researcher (peneliti), ewe (domba betina), infrared beam (sinar inframerah).

You can watch the video news lower on this page.

(Anda dapat menonton video berita di bawah ini)

The post Sheep and Faces (Domba dan wajah) – level 3 appeared first on Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar.

Researchers from Cambridge University trained eight female mountain sheep to identify faces. For their study, they chose the faces of Barack Obama, actress Emma Watson, actor Jake Gyllenhaal, and BBC newsreader Fiona Bruce.

(Para peneliti dari Universitas Cambridge melatih delapan domba gunung betina untuk mengenali wajah. Untuk penelitiannya, mereka memilih wajah Barack Obama, artis Emma Watson, aktor Jake Gyllenhaal, dan pembaca berita BBC Fiona Bruce.)

The animals eventually managed to identify the familiar faces eight times out of every 10. The professor who led the study said that this shows that sheep can identify faces like people and monkeys.

(Hewan-hewan itu akhirnya berhasil mengenali wajah sebanyak delapan kali dari setiap 10 percobaan. Professor yang memimpin penelitian mengatakan bahwa ini menunjukkan domba dapat mengenali wajah sama seperti manusia dan monyet.)

Kata-kata sulit: researcher (peneliti), identify (mengenali), eventually (akhirnya).

You can watch the original video in the Level 3 section.

(Anda dapat menonton video berita di Level 3)

The post Sheep and Faces (Domba dan wajah) – level 2 appeared first on Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar.

There is new research. People from Cambridge University carry it out. The people study 8 sheep. They teach them to identify the faces of four people. In the end, the sheep identify the people 8 times out of 10.

(Ada penelitian baru. Orang-orang dari Universitas Cambridge melakukannya. Mereka meneliti 8 ekor domba. Mereka mengajari domba-domba itu untuk mengenali wajah 4 orang. Pada akhirnya, domba-domba mengenal 8 dari 10 kali percobaan.)

This is important research. It shows that sheep can identify faces. They are like people or monkeys.

(Ini adalah penelitian penting. Itu menunjukkan bahwa domba bisa mengenali wajah. Mereka seperti manusia atau monyet.)

Kata-kata sulit: research (penelitian), carry out (melakukan), identify (mengenali).

You can watch the original video in the Level 3 section.

(Anda dapat menonton video berita di Level 3)

The post Sheep and Faces (Domba dan wajah)– level 1 appeared first on Berita Dunia Bahasa Inggris Bagi Pelajar.